Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Provinsi Kalimantan Timur mulai direalisasikan tahun ini. Namun anggaran pembangunan masih belum dikucurkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Diaa Kusumasturi mengungkapkan bahwa anggaran dari Kemenkeu belum turun.
Meski demikian rencana pembangunan IKN Nusantara terlah dipersiapkan Kementerian PUPR mulai yang dimulai dari tahun 2022-2024.
Dalam kurun waktu dua tahun tersebut, infrastruktur yang akan dibangun antara lain, jalan, air, serta Istana Negara. Pembangunan Istana Negara dimulai dengan pengembangan lahan terlebih dahulu.
“Istana nggek bisa langsung dibangun ya, kita harus melakukan land development atau pengembangan lahan dulu,” ungkap Diana.
Selain Istana Negara akan dibangun perkantoran dari Kementerian Koordinator serta di wilayah Sumbu Kebangsaan. Hingga kini Kementerian PUPR sedang melakukan lelang proyek pembangunan awal IKN Nusantara.
“Pokoknya bulan ini sudah ada (lelang). Kita tunggu saja nanti,” lanjut Diana.
Setelah dilakukan pelelangan proyek untuk IKN Nusantara, kemudian akan dilanjutkan dengan pembangunan fisik sesuai dengan desain yang telah ditentukan.
Menurut Diana, proses lelang membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Proses ini dimulai dari lelang fisik dan manajemen konstruksi yang dapat memakan waktu sekitar dua bulan.
